Panduan Memilih Burung Merpati

Bagi penghobi burung merpati memilih burung peliharaan harus dipersiapkan matang-matang. Penilaian-penilaian burungpun mulai dilakukan sejak berumur muda, itu dilakukan agar dapat membentuk karakter burung menjadi apa yang diharapkan. Karena ketika muda burung relative mudah diarahkan dari pada yang sudah berumur. Selain juga selalu memperhatikan trah atau keturunan dari burung tersebut.

Untuk mempersiapkan burung-burung berkualitas dan mampu berbicara banyak dalam perlombaan sebenarnya tidak jauh beda dengan memilih motor, harus diperhatikan dari tampilan dan kemudian dejejel dilapangan untuk mengetahui performanya. Dari banyak penghobi burung merpati telah menerapkan beberapa kriteria penilaian burung merpati yang telah berpengalaman adalah melalui anatomi yang wajib dinilai. Eye sign yang bagus tanpa didukung factor lain tidak ada gunanya. Biasanya dalam penilaian burung merpati dikelompokan menjadi tia factor yaitu :

1. Faktor yang pertama adalah structural yang meliputi antara lain kualitas bulu, sayap, tulangan, otot, dan lain-lainyang bisa dilihat dan diraba atau faktor anatomi. Biasanya sebagian penghobi burung dalam memperhatikannya hanya focus pada faktor structural saja dalam menilai merpati. 
2. Faktor fungsional yang meliputi fungsi organ tubuh bagian dalam seperti fungsi jantung, liver, ginjal, dan lain-lainnya. Untuk menilai burung merpati juga dapat dengan Eye sign yang dapat membantu memperkirakan bagaimana fungsi organ bagian dalam ini dengan melihat Vermeyen ring atau Health circle.
3. Factor psikologis yang meliputi kecerdasan dan mental juara. Factor ini biasanya dapat dilihat melalui ekspresi wajahnya diperkirakan dapat mencapai 80%. Untuk menilainya membutuhkan latihan dan pengalaman untuk yang 20 % dapat melihatnya dengan cara memegangnya untuk melihat sikapnya.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Panduan Memilih Burung Merpati"

Post a Comment