Membedakan Bakalan Burung Tledekan Atau Sulingan Jantan dan Betina

Burung tledekan merupakan salah satu golongan burung fighter (burung petarung) . Burung ini sangat agresif jika bertemu dengan burung yang sama atau mempunyai tipe suara yang sama, dia akan mengeluarkan suaranya untuk menandakan keberadaannya. Burung tledekan mempunyai panjang berkisar antara kurang lebih 8-10 cm. Habitat burung ini adalah pada tempat yang lembab dan teduh, hutan lebat, ditempat-tempat pohon bambu dekat sungai pada hutan tropis dan sub tropis. Burung ini banyak tersebar pada negara seperti Indonesia, Thailand, India, Myanmar dll. Di alam bebas makanan burung ini adalah serangga seperti ulat, capung, kupu-kupu, dan buah-buahan kecil.

Dilihat dari warna suara, warna tubuh dan gerakannya burung tledekan merupakan burung yang banyak menarik minat penghobi burung untuk memeliharanya. Biasanya para penghobi burung mencarinya untuk dipersiapkan pada perlombaan burung tledekan, untuk burung kontesan ada beberapa Cara Mengetahui Tledekan Siap Kontes salah satunya dengan melihat suaranya. Dengan dasar warna suara asli sekitar 4 macam yang di kombinasikan dengan suara keras, sehingga suaranya terdengar merdu dan bervariasi. Selain burung fighter burung tledekan juga termasuk burung pintar, burung ini cepat menangkap dan mengingat suara-suara dari burung lainapalagi jika kita memeliharanyadari bakalan yang masih trotol. Dengan teknik pemasteran yang baik, burung ini dapat bersuara dengan variasi kicauan yang beragam. Saat berkicau burung ini tidak memandang waktu, pagi, siang, sore ataupun malam, ketika ingin bunyi dia akan bunyi.

Perawatan burung tledekan termasuk mudah , asalkan kroto (telur semut) minimal satu minggu dua kali burung ini akan tetap rajin bunyi dan tentunya disertai dengan pakan burung yang lainnya. Tetapi jika terlalu banyak diberikan kroto biasanya burung akan cepat mabung , karena terllu banyak asupan protein dan zat-zat lainnya yang berlebihan menyebabkan kerontokan pada bulu , maka dari itu berikan kroto secukupnya.

Burung tledekan semakin jarang kita lihat di alam bebas , itu disebabkan karena banyaknya perburuan terhadap burung ini sehingga populasinyapun makin terancam. Burung ini sangat mudah dijebak karena termasuk burung fighter (burung petarung) seperti murai, ciblek, kacer dll. Burung ini akan merespon cepat suara burung sejenis dan akan mendekat untuk memberitahukan keberadaannya dan daerahnya. Burung tledekan yang di cari adalah burung jantan karena jantan mempunyai suara keras dan bervariasi, tidak seperti betina yang cenderung diam dan menonton.

Biasanya para pencari burung hanya mengambil burung jantan saja di alam liar, tapi tak jarang pula mereka mengambil dua-duanya karena yang betinapun ada yang mencarinya. Para pencari burung biasanya membedakan jenis kelamin antara tledekan jantan dan betina dengan memperhatikan ciri-ciri fisiknya seperti dibawah ini :

Burung tledekan atau sulingan jantan

• Jika terlihat pada kepalanya terlihat warna biru cerah

• Pada bulu bagian atas berwarna biru tua 

• Bulu dada berwarna kuning jeruk

Burung tledekan gunung atau sulingan betina

• Untuk bakalan biasanya burung tledekan betina berwarna coklat muda

• Burung tledekan betina dewasa bulu atas berwarna coklat zaitun

• Dan warna bulu pada perutnya coklat muda

Sedikit gambaran untuk Membedakan Bakalan Burung Tledekan Gunung atau Sulingan Jantan dan Betina, cara membedakan burung diatas mungkin bisa membantu bagi anda yang mau membeli atau merawat burung tledekan gunung/sulingan.

“jika dari temen-temen bersedia untuk menambahkan kekurangan artikel di atas mohon di isi kolom komentarnya”. Terima kasih.

Subscribe to receive free email updates: