Hari Yang Diharamkan Berpuasa

Hari-Hari yang diharamkan Berpuasa

Perbuatan haram artinya semua perbuatan yang dilarng sehingga tidak boleh dilakukan. Jika dilakuan akan mendapatkan dosa, namun jika ditinggalakan akan mendapat pahala. Hari yang diharamkan berpuasa artinya hari dimana tidak diperbolehan untuk berpuasa. Dalam syariat Islam hari-hari yang dikharamkan berpuasa antara lain

a. Hari Raya Idul Fitri

b. Hari Raya Idul Adha

c. Hari-hari Tayrik

d. Puasa sepanjang hidup (wisal)

e. Puasa khusus pada hari Jum'at

Hari Raya Idul Fitri

Hari Raya Idul fitri yang jatuh pada tanggal 1 syawal merupakan hari istimewa bagi umat islam. Hari tersebut merupakan hari kemenangan. Hari itu adalah waktu dimana seluruh umat Islam di dunia merasa bersyukur setelah melaksanakan puasa Ramadhan sebulan penuh. 

Hari Raya Idul Adha

Pada hari raya Idul adha juga dilarang berpuasa bagi umat Islam. Hari  raya yang jatuh pada tanggal 10 Dzulhijah ini merupakan hari berbagi. Berbagi khususnya daging binatang ternak. Solidaritas dan kebersamaan umat Islam dapat dilihat pada hari raya idul adha ini. Mereka yang dalam keseharian jarang memakan daging binatang ternak,  pada hari ini mereka yang memiliki kelebihan harta di anjurkan untuk menyembelih hewan kurba. 

Hari-Hari Tasyrik

Hari- Hari Tasyrik adalah tiga hari setelah tanggal 10 Djulhijah. Yaitu tanggal 11, 12 dan 13 Djulhijah. Pada waktu itu jamaah haji di Mekah sedang melaksanakan ibadah yaitu melontar Jumroh. Bagi umat Islam yang lain yang tidak melaksanakan ibadah haji pada hari Tasyrik ini merupakan hari untuk makan dan minum yang disertai dzikir kepada Allah dan hari-hari peduli keada fakir miskin. Dan pada hari Tasyrik ini juga hari-hari penyebelihan hewan kurban.

Puasa Sepanjang Hidup

Puasa sepanang hidup juga disebut puasa wisal. Maksud puasa sepanjang hidup adalah puasa terus menerus sepanjang tahun. Puasa semacam ini tentu menyalahi kodrat manusia yang memerlukan makan dan minum, Larangan puasa sepanjang tahun ini sejalan dengan Firman Allah SWT , pada Al-Quran surat al-Baqoroh ayat 195 yang artinya:

" Dan jangan kamu jatuhkan (diri sendiri) ke dalam kebinasaan dengan tangan sendiri."

Puasa Khusu Hari Jum'at

Hari Jm'at merupakan hari raya mingguan bagi umat Islam. Oleh sebab itu, agama melarnag berpuasa di hari itu secara khusus. Puasa khusus maksudnya puasa yang dilakukan pada hari jum'at saja. Jika hari sebelumnya dan sesudahnya atau hari Kamis dan hari Sabtu berpuasa maka puasa pada hari Jum'atnya bukan merupakan puasa khusus, dan ini diperbolehkan. 

Hal ini sejalan dengan hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh at-Tirmizi,

" Jangan kalian khsuskan hari Jum'at diantara hari-hari yang untuk berpuasa, melainkan jika hari itu jatuh pada giliran seseorang darikalian yang biasa berpuasa"

Subscribe to receive free email updates: