Penemu-Penemu: Martin Cooper Penemu Ponsel

Bagi anda pembaca blog ini, tentu sudah tidak asing lagi dengan ponsel. Ya, jelas lucu toh. Masa bisa buka internet namun tidak mengenal yang namanya ponsel atau HP atau istilah kerennya lagi smartphone.  Ponsel dalam kehidupan kita sekarang ini bagai perangko. Ya, gak. Ponsel merupakan kebutuhan yang mau tidak mau harus kita miliki. Dan tentunya difungsikan sebagaimana mestinya.
Coba anda liat saat di jalan, orang sibuk utak atik ponsel. Di kantor, banyak yang mengusap-usap layar ponsel. Pedagang krupuk, juga mententeng ponsel. Ya , dari rayat jelata sampai presiden, ponsel sudah jadi bagian kehidupan.
Fungsi dasar ponsel tentu anda sudah tahu. Sebagai alat komunikasi suara, pada awalnya. Namun seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sepuluh tahun terakhir, ponsel tidak sekedar berfungsi sebagai alat komunikasi semata. Banyak hal baru dan terus diperbaharui dari fitur-fitur yang ada dalam ponsel. Maka lahirlah generasi ponsel pintar, tablet dan sejenisnya.
Alunan suara radio dapat kita dengar lewat ponsel. Pertandingan siaran langsung timnas garuda dapat kita tonton lewat yang namanya ponsel. Pedangang bawang merah, mefungsikan ponsel menjadi kalkulator. internet juga dapat dibukak lewat ponsel. Bagi yang suka jeprat jepret alias kamera juga tersemat di ponsel. Yang kita tunggu saja perkembangan teknologi fitur apa yang akan di jejalkan ke ponsel. Bisa juga kulkas, AC, atau yang lainnya.. haha, bercanda.
Namun begitu dekatnya kita dengan ponsel, kita jarang berfikir siapa sih yang mula-mula menciptakan ponsel? Ya kan anda pasti jarang atau bahkan tidak mau tau siapa pencipta ponsel. Kalau yang sudah tahu kami kasih nilai seratus deh.
Adalah Martin cooper, seorang karyawan Motorola yang berhasil mengembangkan perngkat ponsel sekitar tahun tujuhpuluhan. Bersamaan  dengan mimpinya yang ingin menghadirkan sebuah alat komunikasi berukuran kecil dan mudah di bawa kesana kemari, seperti anda. Mandi juga dibawa, hehe. Bersama tim si Cooper ini dapat memasukan  semua material elektronik ke dalam alat yang berukuran kecil tersebut.
Ukuran kecil ponsel pada pengembangan awal tentu tidak kecil untuk ukuran ponsel jaman sekarang. O, yah karena ponsel hasil rancangan si Martin Cooper beserta  timnya, berbobot dua kiligram. Lumayan berat ya, kalau di pegang.
Motorola DynaTAC itulah ponsel sulung sebagai awal tonggak kelahiran pinsel dalam sejarah dunia.
DynaTAC  diketahui memiliki ukuran  inci yang terdiri dari tigapulh papan sirkuit dan dapat melakukan panggilan kurang dari tiga puluh menit. Pengisian daya ponsel ini memakan waktu saampai sepuluh jam. Emm, buset lama bener ya. Untuk dapat diproduksi, Motorola kala itu menebus anggaran samapi USD satu juta.
Dilansir dari berbagai sumber, Martin Cooper memasuki dunia kerja untuk kali pertamanya dengan memasuki jajaran Reserve Officer Training Corps dalam Angkatan Laut (AL) di Amerika Serikat (AS). Pria yang mengantongi gelar sarjana di bidang Electrical Engineering pada 1950 ini bertugas di sebuah kapal perusak AL AS selama Perang Korea berlangsung.
Tak lama setelah perang usai, Cooper banting setir ke Teletype, sebuah anak perusahaan dari Western Electric. Di sinilah, ia mulai menyelami seluk beluk dunia telekomunikasi.
Akan tetapi, ia kemudian pindah ke Motorola pada 1954. Dengan gigih sembari bekerja di sana, Cooper meneruskan studi ke jenjang S-2 di malam harinya. Akhirnya, lelaki yang lahir pada 28 Desember 1958 di Chicago, Illinois, AS ini berhasil menyabet gelar Magister dalam bidang rekayasa elektronika dari Illinois Institute of Technology pada 1957.

Berbekal ilmu pengetahuan yang mumpuni, ia pun secara perlahan mulai mengubah lembaran teknologi informasi yang sebelumnya terbatas untuk digunkan dalam satu bangunan tunggal menjadi semakin luas. Di mana, Cooper berperan dalam membantu memperbaiki kecacatan dalam kristal Motorola yang dibuat untuk radio pada 1960 silam.
Di tahun yang sama, John F. Mitchell yang menjabat sebagai kepala insinyur proyek telekomunikasi portable Motorola memberinya tanggung jawab untuk ditugaskan di divisi telefon mobil (Carphone). Alasannya Mitchell dan Cooper kala itu membayangkan sebuah perangkat komunikasi yang tidak hanya terpaku di dalam mobil saja, tetapi dapat dibawa kemana saja dalam ukuran kecil.
Setelah membutuhkan 90 hari pengerjaan, Cooper dan timnya serta Mitchell akhirnya mematenkan penemuan “Radio Telephone System” pada 17 Oktober 1973 dengan nomor paten 3906166 yang kemudian disetujui pada September 1975 atas nama mereka.
Cooper menjadi orang pertama yang berhasil melakukan penggilan telefon melalui ponsel. Tak ingin melewatkan peristiwa bersejarah ini, para wartawan dan banyak orang lalu lalang di jalanan kota New York, AS menyaksikan panggilan pertamanya tersebut yang ditujukan kepada Dr. Joel S. Engel, kepala riset Bell Labs.
“Joel, aku menelefonmu dari telefon seluler yang ‘sesungguhnya’. Telefon genggam yang bisa dibawa kemana saja,” begitu bunyi kalimat pertama yang Cooper ucapkan di ujung telefon.

Rupanya, panggilan pertama ini menandakan awal mulanya perkembangan fundamental dunia teknologi. Era di mana memungkinkan seseorang dapat berkomunikasi langsung dengan orang lain kapan pun dan di mana pun ia berada.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Penemu-Penemu: Martin Cooper Penemu Ponsel"

Post a Comment